Thursday, June 23, 2011

KONFIGURASI WEB SERVER dan VIRTUAL HOST pada DEBIAN 5

Untuk proses penggunaan Web Server penulis menggunakan Apache Web Server. Apache adalah Web Server yang dapat dijalankan di banyak Operating System (UNIX, Linux, Windows) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas ini adalah HTTP.
Langkah - langkah konfigurasi Web Server :
  1. Buka terminal dan masuk sebagai root atau super user dengan cara ketik su pada terminal dan masukkan password super user atau root.
  2. Masukkan DVD Debian 5 kemudian tentukan resource penginstalan dengan perintah : apt-cdrom add.
  3. Install paket apache2 dengan mengetikkan perintah : apt-get install apache2, seperti gambar 1.
    Gambar 1


  4. Kemudian tekan "Y" dan tekan enter untuk meneruskan instalasi Apache2 seperti gambar 2.
    Gambar 2

  5. Apache2 telah berhasil kita install untuk mengujinya kita dapat membuka Web Browser dan ketikkan localhost atau nama domain yang telah kita buat pada address bar browser. Apabila instalasi Apache2 berhasil maka akan terlihat hasilnya seperti gambar 3.
    Gambar 3

  6. Untuk mendukung web page yang berekstensi PHP dan kernel agar dapat membaca maupun compile file yang nantinya akan berekstensi PHP maka kita harus menginstall paket php5. Install php5 dengan perintah : apt-get install php5 libapache2-mod-php5 php5-cli php5-common php5-cgi seperti gambar 4.
    Gambar 4

  7. Setelah selesai proses instalasi php5, restart apache2 dengan perintah : /etc/init.d/apache2 restart.
  8. Buat halaman index pada DocumentRoot yang berada pada direktori /var/www/ dengan perintah : nano /var/www/index.php, kemudian masukkan kode php pada kotak dialog seperti gambar 5.
    Disini penulis ingin menampilkan halaman phpinfo() pada domain anas.com.
    Gambar 5

  9. Cek pada browser apakah nama domain yang kita buat tadi sudah dapat menampilkan halaman phpinfo() yang telah kita buat pada file index.php seperti gambar 6.
    Gambar 6

  10. Untuk membuat VirtualHost yang harus kita lakukan adalah membuat direktori dimana nantinya akan ditempatkan file - file yang dibuat untuk membuat tampilan suatu halaman subdomain yang berbeda dari halaman domain kita.
    Misal kita ingin membuat direktori 8 pada direktori /home/alan/ perintah yang digunakan : mkdir /home/alan/8.
  11. Buat file php di dalam direktori tersebut misal index.php dengan perintah : nano /home/alan/delapan/index.php
  12. Tambahkan konfigurasi VirtualHost pada file default yang berada pada direktori /etc/apache2/sites-available/ dengan perintah : nano /etc/apache2/sites-available/default. Tambahkan kode berikut pada akhir dokumen seperti gambar 7 :

    ServerAdmin admin@anas.com
    ServerName 8.anas.com
    DocumentRoot /home/alan/delapan
    Gambar 7

  13. Kemudian kita restart apache2 dengan perintah : /etc/init.d/apache2 restart.
  14. Setelah itu kita cek pada browser halaman subdomain kita apakah sudah sesuai dengan yang kita konfigurasi pada VirtualHost yang baru kita tambahkan seperti gambar 8.
    Disini penulis menggunakan subdomain 8.anas.com.
    Gambar 8
    Alhamdulillah, sekarang kita telah sukses mengkonfigurasi Web Server dan VirtualHost.

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review